Back

Shanghai Composite Coba Bangkit setelah Dibuka dengan Gap Bawah 3.710,86 di Tengah Pengumuman Tarif Trump

  • SSE menutup gap pembukaan di seputar pengumuman tarif Presiden AS, Donald Trump.
  • Presiden Amerika Serikat mengetakan tarif sebesar 54% untuk barang-barang yang diimpor dari Tiongkok.
  • Tren indeks masih datar saat investor tampaknya sudah mengantisipasi tarif dan dorongan ringan dari data PMI Jasa Tiongkok.

Shanghai Composite (SSE) Tiongkok berada di 3.735,91 naik 0,24% pada saat penulisan berita ini. SSEC dibuka dengan gap bawah 3.710,86 dan menutup gap tersebut dalam satu jam pertama perdagangan sambil meraih tertinggi hari 3.754,26. Indeks tampaknya menangani pengumuman tarif Presiden AS, Donald Trump, dengan cukup baik karena para investor tampaknya telah mengantisipasi pengumuman tersebut.

Sebelumnya hari ini ini, Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengumumkan tarif timbal balik. Tiongkok akan menghadapi tarif 54% untuk banyak barang yang diekspor ke AS. Sementara itu, AS menerapkan tarif yang beragam pada negara-negara lainnya. AS mengenakan tarif 20% pada impor dari Uni Eropa, 26% pada India, 25% pada Korea Selatan, 46% pada Vietnam, 32% pada Indonesia, dan 24% pada Jepang.

Kementerian Perdagangan Tiongkok merespon tarif dengan mengatakan bahwa Tiongkok "dengan tegas menentang tarif AS dan akan dengan tegas mengambil tindakan balasan untuk melindungi hak dan kepentingannya". Kementerian juga menyebut banyak mitra dagang telah menyatakan ketidakpuasan dan penolakan. Sementara itu, Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, memperingatkan kepada setiap negara untuk tidak membalas, karena jika membalas, akan ada eskalasi.

Sentimen yang agak suram di pasar tampaknya mendapatkan dorongan ringan dari Indeks Manajer Pembelian (Purchasing Managers Index/PMI) Jasa Caixin Tiongkok untuk bulan Maret yang naik ke 51,9 dari 51,4 pada bulan Februari dan di atas prakiraan 51,6. Indeks di atas 50 berarti menandakan sektor jasa masih di wilayah ekspansi.

Dalam gambaran yang lebih luas, SSE berada dalam tren datar seperti yang diindikasikan oleh Simple Moving Average (SMA) 50-Hari, saat ini di 3.730,87, yang tidak menunjukkan kecondongan yang jelas ke atas atau k bawah. Indeks perlu keluar dari kisaran 3.685-3.841 terlebih dahulu untuk dapat menentukan arah pergerakan ke depan.

Grafik Harian SSE

pertanyaan umum seputar Tarif

Meskipun tarif dan pajak keduanya menghasilkan pendapatan pemerintah untuk mendanai barang dan jasa publik, keduanya memiliki beberapa perbedaan. Tarif dibayar di muka di pelabuhan masuk, sementara pajak dibayar pada saat pembelian. Pajak dikenakan pada wajib pajak individu dan perusahaan, sementara tarif dibayar oleh importir.

Ada dua pandangan di kalangan ekonom mengenai penggunaan tarif. Sementara beberapa berpendapat bahwa tarif diperlukan untuk melindungi industri domestik dan mengatasi ketidakseimbangan perdagangan, yang lain melihatnya sebagai alat yang merugikan yang dapat berpotensi mendorong harga lebih tinggi dalam jangka panjang dan menyebabkan perang dagang yang merusak dengan mendorong tarif balas-membalas.

Selama menjelang pemilihan presiden pada November 2024, Donald Trump menegaskan bahwa ia berniat menggunakan tarif untuk mendukung perekonomian AS dan produsen Amerika. Pada tahun 2024, Meksiko, Tiongkok, dan Kanada menyumbang 42% dari total impor AS. Dalam periode ini, Meksiko menonjol sebagai eksportir teratas dengan $466,6 miliar, menurut Biro Sensus AS. Oleh karena itu, Trump ingin fokus pada ketiga negara ini saat memberlakukan tarif. Ia juga berencana menggunakan pendapatan yang dihasilkan melalui tarif untuk menurunkan pajak penghasilan pribadi.

 

Indeks Harga Konsumen (Bln/Bln) Swiss Maret sesuai Prakiraan 0%

Indeks Harga Konsumen (Bln/Bln) Swiss Maret sesuai Prakiraan 0%
Baca selengkapnya Previous

EUR/INR hari ini: Kurs Silang Rupee India Menguat di Awal Sesi Eropa

Rupee India (INR) melintasi perdagangan di posisi terdepan pada awal hari Kamis, menurut data FXStreet
Baca selengkapnya Next