Back

PBOC Tetapkan kurs tengah USD/CNY pada 7,1697 versus 7,1702 Sebelumnya

People's Bank of China (PBOC) menetapkan kurs tengah USD/CNY untuk sesi perdagangan hari Selasa di 7,1697 dibandingkan dengan penetapan hari sebelumnya di 7,1702 dan 7,2538 estimasi Reuters

PBOC FAQs

Tujuan utama kebijakan moneter People's Bank of China (PBoC) adalah untuk menjaga stabilitas harga, termasuk stabilitas nilai tukar, dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Bank sentral Tiongkok juga bertujuan untuk melaksanakan reformasi keuangan, seperti membuka dan mengembangkan pasar keuangan.

PBoC dimiliki oleh negara Republik Rakyat Tiongkok (PRT), sehingga tidak dianggap sebagai lembaga otonom. Sekretaris Komite Partai Komunis Tiongkok (Chinese Communist Party.CCP), yang dinyatakan oleh Ketua Dewan Negara, memiliki pengaruh penting terhadap manajemen dan arah PBoC, bukan gubernur. Namun, Bapak Pan Gongsheng saat ini memegang kedua jabatan tersebut.

Tidak seperti ekonomi Barat, PBoC menggunakan seperangkat instrumen kebijakan moneter yang lebih luas untuk mencapai tujuannya. Alat utama termasuk Suku Bunga Reverse Repo Rate (RRR) tujuh hari, Fasilitas Pinjaman Jangka Menengah (MLF), intervensi valuta asing, dan Rasio Cadangan Wajib (RRR). Namun, Suku Bunga Dasar Pinjaman (LPR) adalah suku bunga acuan Tiongkok. Perubahan pada LPR secara langsung mempengaruhi suku bunga yang perlu dibayar di pasar untuk pinjaman dan hipotek serta bunga yang dibayarkan atas tabungan. Dengan mengubah LPR, bank sentral Tiongkok juga dapat mempengaruhi nilai tukar Renminbi Tiongkok.

Ya, Tiongkok memiliki 19 bank swasta – sebuah fraksi kecil dari sistem keuangan. Bank swasta terbesar adalah pemberi pinjaman digital WeBank dan MYbank, yang didukung oleh raksasa teknologi Tencent dan Ant Group, menurut The Straits Times. Pada tahun 2014, Tiongkok mengizinkan pemberi pinjaman domestik yang sepenuhnya dibiayai oleh dana swasta untuk beroperasi di sektor keuangan yang didominasi negara.

 

RBA Siap Memangkas Suku Bunga sebesar 25 bp Seiring Tekanan Inflasi yang Mereda

Reserve Bank of Australia (RBA) akan mengumumkan keputusan kebijakan moneter pertama tahun 2025 pada hari Selasa, dan para pelaku pasar mengantisipasi Dewan akan memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bp).
Baca selengkapnya Previous

USD/INR Melanjutkan Kenaikan karena Arus Keluar Dana Asing, Permintaan Dolar AS

Rupee India (INR) terdepresiasi pada hari Selasa. Para analis memprakirakan mata uang lokal akan diperdagangkan dengan bias negatif di tengah kelemahan ekuitas domestik dan arus keluar Investor Institusional Asing (FII)
Baca selengkapnya Next